Manfaat Meremas Payudara Wanita bagi Wanita untuk Kesehatan

Meremas payudara tidak hanya memiliki aspek intim, tetapi juga menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang mungkin belum banyak diketahui. Aktivitas ini dapat meningkatkan kesejahteraan emosional dan fisik wanita, dari mengurangi stres hingga mendukung kesehatan jaringan payudara. Berikut beberapa manfaat meremas payudara yang bisa Anda ketahui.

Manfaat Meremas Payudara bagi Kesehatan Wanita

1. Mengurangi Risiko Kanker Payudara

Penelitian dari Berkeley menunjukkan bahwa meremas payudara dapat membantu sel-sel untuk tumbuh secara normal. Aktivitas ini membantu mencegah perkembangan sel-sel ganas di sekitar jaringan payudara yang berpotensi menyebabkan kanker. Gautham Venugopalan, seorang peneliti di Berkeley, menjelaskan bahwa stimulasi fisik berperan penting dalam menjaga kesehatan jaringan tubuh, termasuk jaringan payudara.

2. Meningkatkan Produksi ASI

Bagi ibu yang menyusui, meremas payudara dengan lembut terbukti dapat meningkatkan produksi ASI. Sebuah studi tahun 2016 menunjukkan bahwa pijatan ringan pada payudara selama 10 menit dapat membantu memperlancar saluran ASI dan mengurangi nyeri pasca melahirkan. Ini menjadi manfaat penting bagi para ibu yang ingin memberikan nutrisi terbaik bagi bayi mereka melalui ASI.

3. Meningkatkan Imunitas Bayi yang Baru Lahir

Selain ibu, bayi juga mendapat manfaat kesehatan dari stimulasi payudara ibu. Gerakan meremas dan memijat payudara membantu meningkatkan kadar protein kasein dalam ASI, yang penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh bayi baru lahir. ASI yang kaya akan protein ini sangat diperlukan untuk mendukung sistem kekebalan tubuh bayi pada tahap awal kehidupannya.

4. Mengurangi Risiko Mastitis

Mastitis adalah peradangan pada jaringan payudara yang sering dialami oleh ibu menyusui. Meremas atau memijat payudara dengan benar bisa membantu mencegah penyumbatan pada saluran ASI yang menjadi penyebab utama mastitis. Dengan demikian, melakukan pijatan payudara secara teratur dapat mengurangi risiko peradangan dan nyeri pada ibu menyusui.

5. Meredakan Stres dan Depresi

Meremas payudara juga diyakini dapat membantu meredakan stres. Aktivitas ini merangsang pelepasan hormon oksitosin, yang sering disebut sebagai "hormon kebahagiaan." Oksitosin membantu menenangkan tubuh dan mengurangi tingkat stres, yang bermanfaat bagi kesejahteraan mental wanita.

6. Membantu Deteksi Dini Gejala Kanker Payudara

Manfaat lain dari meremas atau memijat payudara adalah kemampuan untuk mendeteksi perubahan dalam jaringan payudara lebih awal. Pemeriksaan mandiri secara rutin dengan meremas payudara memungkinkan wanita untuk mengenali adanya benjolan atau perubahan lain yang bisa menjadi indikasi awal kanker payudara. Dengan deteksi dini, peluang penanganan yang efektif akan lebih besar.

7. Meningkatkan Kualitas Hidup dan Kesejahteraan

Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas meremas payudara bisa memberikan rasa relaksasi yang mirip dengan latihan pernapasan atau meditasi. Banyak wanita merasakan manfaat dari aktivitas ini karena mereka merasa lebih tenang dan bahagia. Dengan demikian, aktivitas ini bisa menjadi alternatif yang mudah dan sederhana untuk meningkatkan kualitas hidup, terutama bagi mereka yang kesulitan menenangkan pikiran dengan metode relaksasi lainnya.

8. Mendukung Bentuk dan Elastisitas Payudara

Meremas dan memijat payudara juga bisa membantu memperbaiki bentuk dan kekencangan payudara. Aktivitas ini merangsang aliran darah ke jaringan payudara, yang membantu mempertahankan elastisitas kulit. Beberapa wanita bahkan memijat payudara dengan minyak seperti minyak zaitun untuk memberikan kelembutan dan elastisitas ekstra pada kulit payudara.

9. Mengurangi Stretch Mark pada Payudara

Bagi ibu yang sedang atau telah menyusui, stretch mark di area payudara adalah hal umum. Dengan meremas payudara secara rutin, terutama menggunakan minyak seperti minyak almond, dapat membantu mencegah stretch mark dan menjaga keindahan tekstur kulit payudara. Pijatan lembut dan rutin sejak awal kehamilan atau menyusui bisa menjadi solusi untuk menjaga penampilan kulit payudara.

10. Memperkuat Kampanye Pemeriksaan Mandiri (SADARI)

Pemeriksaan payudara sendiri atau SADARI adalah cara penting untuk mendeteksi kanker payudara lebih awal. Langkah ini melibatkan meremas payudara dan mengamati perubahan visual atau fisik pada payudara. Dengan SADARI secara teratur, wanita bisa lebih mudah mendeteksi perubahan pada jaringan payudara, sehingga dapat segera mendapatkan bantuan medis jika ada indikasi awal kanker.

Meremas payudara memiliki berbagai manfaat kesehatan yang mungkin belum banyak diketahui. Selain membantu relaksasi, aktivitas ini juga mendukung kesehatan fisik dan mental wanita. Dengan memahami manfaatnya, wanita dapat lebih sadar pentingnya pemeriksaan mandiri payudara untuk mendukung kesehatan jangka panjang.

Baca Juga: Ini Dia Beberapa Larangan Ibu Hamil Menurut Islam

Baca Juga: Mimpi Melihat Pocong: Tafsir dan Makna Menurut Islam